Nama : Desi Riantika
Kelas :4A
Tugas : Morfologi Lanjut
KOFIKS DALAM BAHASA JAWA
DIALEK SOLO, JAWA TENGAH
Konfiks adalah afiks tunggal yang terjadi dari
dua unsur yang terpisah.
1. Konfiks peng-an
Konfiks peng-an sangat produktif sehingga boleh dikatakan tiap kali ada verba
transitif pastilah dapat diturunkan menjadi nomina peng-an. Seperti
halnya dengan nomina peng-, nomina dengan peng-an juga mempunyai
beberapa alomorf, yaitu peng-an, pen-an, pem-an, penge-an, peny-an,
dan pe-an. Dalam bahasa Jawa dialek Solo kata yang
mengalami afiksasi yaitu konfiks tidak mengalami perubahan. Contohnya :
Peng-an à pengumuman
Pen-an à pendapatan
Pem-an à pemandangan
Penge-an à pengecatan
Peny-an à penyajian
Pe-an à pelampiasan
2. Konfiks per-an
Makna umum nomina dengan per-an adalah hal,
keadaan, atau hasil yang dinyatakan oleh verba. Dalam bahasa Jawa dialek Solo
kata yang mengalami afiksasi yaitu konfiks tidak mengalami perubahan. Contohnya
:
Meminta à permintaan
Mencoba à percobaan
Hal bertani à
pertanian
3. Konfiks ke-an
Nomina dengan ke-an dapat diturunkan dari
verba, adjektiva, atau nomina. Bila sumbernya verba, maknanya adalah hal atau
keadaan yang berhubungan dengan yang dinyatakan verba. Bila sumbernya nomina,
maknanya merujuk pada keabstrakan atau wilayah. Dalam bahasa Jawa dialek Solo
kata yang mengalami afiksasi yaitu konfiks tidak mengalami perubahan. Contohnya
:
Keadaan kosong à kekosongan
Pergi à kepergian
Hal mengenai bangsa à kebangsaan
Kantor duta à kedutaan
4. Konfiks ber-kan
Konfiks ber-kan dalam bahasa Jawa pada dasarnya sama dengan bahasa
Indonesia. Contohnya :
Senjata à bersenjatakan
Atap à beratapkan
Alas à beralaskan
5. Konfiks ber-an
Konfiks ber-kan dalam bahasa Jawa pada dasarnya sama dengan bahasa
Indonesia. Penurunan kata dengan konfiks ber-an kurang produktif. Karena itu
jumlah verbanya juga terbatas. Contohnya :
Pergi à berpergian
Lari à berlarian
Datang à berdatangan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar